Bisnis.com, PEKANBARU — Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru menargetkan pertumbuhan ekonomi daerah meningkat hingga 10% dalam waktu dekat. Saat ini, pertumbuhan ekonomi ibu kota Provinsi Riau tersebut tercatat berada di angka 8%.
Wakil Wali Kota Pekanbaru Markarius Anwar mengatakan untuk mencapai target tersebut, Pemko Pekanbaru berkomitmen memberikan kemudahan perizinan kepada para pelaku usaha dan investor yang ingin berinvestasi.
“Pertumbuhan ekonomi kita saat ini 7 sampai 8%. Target kita ke depan 9 sampai 10%, karena Pekanbaru menjadi penopang utama pertumbuhan ekonomi di Riau. Sementara Riau sendiri masih di angka 3 sampai 4%,” ungkapnya, Rabu (7/5/2025).
Dia mengatakan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang berwenang menerbitkan izin harus proaktif dalam melayani kebutuhan investasi.
“OPD harus benar-benar jadi pelayan bagi investor. Regulasi kita permudah. Kalau investor merasa nyaman, maka Pekanbaru akan semakin diminati,” ujar Markarius.
Dia mencontohkan, jika ada investasi sebesar Rp1 triliun masuk ke Pekanbaru, maka dampaknya akan terasa langsung ke sektor riil, tenaga kerja, dan daya beli masyarakat.
Baca Juga
“Bayangkan kalau duit Rp1 triliun turun ke kota Pekanbaru. Sektor riil langsung hidup—dari bahan bangunan, tenaga kerja, hingga belanja masyarakat. Itu akan menjadi stimulan bagi pertumbuhan ekonomi kita,” tuturnya.
Markarius optimistis, dengan masuknya lebih banyak investor dan iklim usaha yang kondusif, pertumbuhan ekonomi Kota Pekanbaru dapat melampaui target dan menjadikan kota ini sebagai motor utama pertumbuhan ekonomi regional di Sumatera.