Bisnis.com, BATAM - Menteri Perdagangan Budi Santoso melakukan pelepasan ekspor produk industri manufaktur di PT Excelitas Batam yang berlokasi di Kawasan Industri Batamindo, Kamis (14/8/2025).
Adapun barang yang diekspor yakni produk sensor infra merah, sensor thermal dan pulse lamp dengan tujuan ekspor Singapura, Jerman, Inggris dan China.
"Produk-produk ini biasa digunakan untuk sektor perawatan hingga keamanan rumah," katanya usai melakukan pelepasan ekspor.
Nilai dari produk-produk ekspor ini mencapai US$15 juta. Selain berdaya saing tinggi juga mampu menembus pasar global dengan beragam keunggulannya.
"Sebenarnya masih banyak peluang ekspor, terutama ke Uni Eropa dan Kanada. Selain itu dengan adanya perjanjian dagang Comprehensive Economic-Partnership Agreement (CEPA), tarif ekspor bisa menjadi nol persen," katanya lagi.
Selain CEPA, Budi mengungkapkan bahwa pihaknya masih berupaya menyelesaikan sejumlah perjanjian kerja sama dengan Uni Eropa, Kanada, Peru, serta Uni Ekonomi Eurasia (EAEU) dan Tunisia.
Baca Juga
"Negosiasi masih jalan itu dengan Gulf Cooperation Council, Asean-Kanada, Turki, Sri Lanka dan blok Mercosur. Selanjutnya kami akan masuk ke Afrika," ucapnya.
Di tempat yang sama, Senior Director of Operations PT Excelitas Technologies Batam Yohanes Kristanto mengatakan produknya bisa digunakan untuk banyak hal.
"Pelepasan ekspor ini jadi simbol kerja keras tim. Produk-produk ini bisa digunakan untuk berbagai keperluan, mulai dari keamanan rumah, perawatan kesehatan hingga kecantikan yang bisa hilangkan rambut dan keriput," pungkasnya.(239)