Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bus Rapid Transit di Batam Bakal Miliki Jalur Khusus

Sistem angkutan massal moda transportasi darat yakni Bus Rapid Transit (BRT) akan segera diterapkan di Batam.
Pekerja melintas di dekat deretan bus TransJakarta di Jakarta, Sabtu (27/8/2022)./Bisnis-Himawan L Nugraha
Pekerja melintas di dekat deretan bus TransJakarta di Jakarta, Sabtu (27/8/2022)./Bisnis-Himawan L Nugraha

Bisnis.com, BATAM — Sistem angkutan massal moda transportasi darat yakni bus rapid transit (BRT) akan segera diterapkan di Batam. Saat ini, Pemerintah Kota (Pemko) Batam tengah menggesa Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) yang mengakomodasi BRT.

Kepala Dinas Perhubungan Batam, Salim mengatakan sistem BRT di Batam akan mengadopsi sistem yang terdapat di Jakarta, dimana akan ada jalur khusus BRT. "BRT memiliki jalur khusus seperti yang ada di Jakarta, dimana bus dapat bergerak tanpa terhambat oleh lalu lintas kendaraan lain," jelasnya Rabu (20/11/2024) di Batam.

Meskipun Batam berencana untuk menerapkan sistem BRT, konsep ini harus disesuaikan dengan kondisi infrastruktur yang ada. Saat ini pelebaran jalan di sejumlah jalan protokol memang tengah digesa untuk memberi ruang lebih lebar bagi arus kendaraan yang terus mengalami peningkatan.

"Kami akan mencoba memanfaatkan jalan yang sudah ada, terutama di lajur paling pinggir," imbuhnya.

Salim kemudian menyebut sejumlah kawasan potensial untuk penerapan BRT, seperti Nagoya, Batuaji, dan Batam Center. Alasannya karena merupakan pusat kota Batam dan juga jumlah penduduk yang padat.

"Studi kelayakan telah berjalan, sedangkan perencanaan sedang berjalan di seluruh Batam. Kami akan memperdalam studi ini untuk mendapatkan detail yang lebih jelas," ujarnya.

Salim juga menyampaikan bahwa pengembangan infrastruktur tambahan, seperti pembuatan jalan baru tergantung pada jumlah anggaran yang ada saat ini.

Meskipun ada optimisme bahwa BRT akan mengurangi kemacetan dan membuat rute perjalanan semakin efisien, Salim menyebut penerapannya masih butuh waktu dan proses yang cukup panjang. Untuk tahap awal, ia menyebut Pemko Batam fokus pada persoalan regulasi.(K65)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper