Bisnis.com, PALEMBANG — Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang mulai menerapkan sistem non-tunai dalam pembayaran parkir yang akan berlaku efektif mulai 25 Agustus 2025.
General Manager Bandara SMB II Palembang, Iwan Winaya Mahdar mengatakan bahwa penerapan sistem cashless pada sistem pembayaran parkir menjadi upaya untuk mengurai potensi antrean panjang yang menyebabkan kemacetan.
“Banyak faktor yang menyebabkan kemacetan, kita mencoba mengurai salah satunya dengan memaksimalkan penggunaan e-money di pembayaran parkir,” ujarnya saat peluncuran, Kamis (14/8/2025).
Menurut Iwan, rata-rata kendaraan yang keluar masuk di Bandara SMB II Palembang mencapai 4.000 per hari.
Jumlah itu bahkan bisa lebih banyak ketika berlangsung penerbangan umroh.
“Jadi terkadang bukan karena sistemnya [pembayaran parkir], tetapi memang masyarakat yang masuk ke SMB II Palembang luar biasa,” jelasnya.
Baca Juga
Dia menambahkan, penggunaan cashless pada pembayaran parkir ini juga sebagai langkah meningkatkan fasilitas pelayanan menjelang penambahan dua rute penerbangan internasional baru di bandara tersebut
“Dan tentunya untuk mempersiapkan hal itu [penambahan penerbangan internasional] salah satunya adalah memperbaiki sistem pembayaran di parkirnya,” jelasnya.
Iwan mengatakan, pihaknya juga akan menyediakan petugas di gate keluar maupun masuk, untuk bisa membantu masyarakat yang belum memiliki e-money.
“Jadi seperti di jalan tol itu kan ada beberapa gate yang menyediakan pembelian e-money, kita bekerjasama dengan Bank Sumsel Babel juga menyediakan itu untuk masyarakat yang belum punya,” pungkasnya.