Bisnis.com, MEDAN - Pemerintah Provinsi Sumatra Utara mulai menyiapkan proyek padat karya guna menjaga daya beli masyarakat yang terdampak pandemi Corona atau Covid-19.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Provinsi Sumatra Utara Harianto Butarbutar mengatakan beberapa satuan kerja perangkat daerah (SKPD) mulai menyiapkan program padat karya, baik di bidang pekerjaan umum maupun bidang lainnya. Langkah ini guna membuka lapangan usaha bagi masyarakat yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK).
Tidak hanya di tingkat provinsi, dinas tenaga kerja juga mendorong pemerintah kabupaten dan kota dapat membuat program padat karya yang menyasar warganya yang terdampak Corona. Dinas Tenaga Kerja Sumatra Utara mencatat sudah ada 14.000 pekerja yang tersebar di 283 perusahaan, terkena PHK dan dirumahkan.
"Kami mendorong SKPD untuk membuat program padat karya sepanjang kegiatannya bisa dilaksanakan untuk program tersebut," katanya dalam telekonferensi pada Jumat (8/5/2020).
Harianto menambahkan, pihaknya juga telah mengirimkan data buruh migran yang dapat menjadi peserta program padat karya yang diinisiasi Kementerian PUPR. Dinas Tenaga Kerja telah menyampaikan data 15.000 buruh migran kepada Balai Besar Wilayah Sungai Sumatra, untuk pekerjaan di sektor irigasi.
Program padat karya diharapkan dapat terlaksana pada tahun ini. Adapun, besaran anggaran untuk proyek irigasi di Sumatra Utara masih belum diketahui.
"Program padat karya yang digagas oleh Kementerian PUPR, kami arahkan ke kabupaten dan kota yang menjadi kantong pekerja migran," imbuhnya.
Dinas Tenaga Kerja mencatat pekerja migran yang telah pulang ke Sumatra Utara karena terdampak pandemi Covid-19 mencapai lebih dari 5.000 orang. Adapun, pada 2019 tercatat pekerja migran legal mencapai 18.000 orang.
Harianto menyebut masih ada sekitar 2.200 pekerja migran yang akan kembali ke Sumatra Utara pada periode Mei-Juni 2020.
"Bagi pekerja migran yang merasa memiliki ketrampilan teknik bisa disampaikan ke dinas tenaga kerja setempat. Apakah bisa dipekerjakan di sektor irigasi atau lainnya," ujarnya.
Kurangi Dampak Corona, Sumut Siapkan Proyek Padat Karya Irigasi
Pemerintah Provinsi Sumatra Utara mulai menyiapkan proyek padat karya guna menjaga daya beli masyarakat yang terdampak pandemi Corona atau Covid-19.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Azizah Nur Alfi
Editor : Sutarno
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
54 menit yang lalu
Historia Bisnis: Kala Soeharto Setujui Mega Proyek Kota Mandiri Jonggol
1 jam yang lalu
Setelah GJTL, Giliran Saham ABMM Diborong Lo Kheng Hong
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
50 menit yang lalu
Periode Nataru, Konsumsi BBM di Kepri Diprediksi Turun 2,4%
53 menit yang lalu