Bisnis.com, PADANG — Mengamankan kegiatan Natal dan Tahun Baru 2019, Kepolisian Daerah Sumatra Barat menurunkan 3.455 personel untuk pengamanan.
Kapolda Sumatra Barat (Sumbar) Irjen Pol Fakhrizal mengatakan Kepolisian Daerah (Polda) setempat menurunkan 3.455 personel, ditambah dengan personel gabungan dari TNI dan instansi lainnya untuk pengamanan sebanyak 2.595 personel.
“Prioritasnya, karena libur Natal dan Tahun Baru, di samping keamanan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), kejahatan-kejahatan konvensional, tentu juga pengamanan arus lalu lintas,” tuturnya, Minggu (23/12/2018).
Tim gabungan dari Kepolisian, TNI, dan instansi terkait tersebut bertugas di 40 pos pengamanan selama Operasi Lilin Singgalang tahun ini. Termasuk juga di 30 pos pelayanan yang tersebar di seluruh Sumbar.
Pengamanan Natal dan Tahun Baru juga difokuskan di tempat ibadah, tempat hiburan, tempat wisata, serta rumah masyarakat yang ditinggal saat liburan.
Sementara itu, khusus untuk Kota Padang, pengamanan sudah mulai dilakukan sejak H-1 Natal di sejumlah gereja yang tersebar di daerah itu. Kapolresta Padang Kombes Pol Yulmar Try Himawan mengungkapkan untuk mengatasi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat di gereja-gereja saat Natal, kepolisian setempat menurunkan ratusan personel untuk melakukan sterilisasi.
“Personel yang terlibat ini tergabung dalam rencana pengamanan Operasi Lilin Singgalang. Untuk pengamanan Natal, kami akan lakukan sterilisasi di gereja-gereja oleh Brimob, setelahnya pengamanan diserahkan ke Polresta Padang,” ujarnya.
Yulmar menyebutkan terdapat 33 gereja, 1 sekretariat, dan 1 rumah yang akan dijadikan tempat ibadah bagi umat Nasrani di Kota Padang.
Polresta Padang menurunkan 450 orang personel, ditambah 180 personel dari Polda, serta back up atau satuan pendukung sebanyak 150 personel.