.jpg){kind=small}
Bisnis.com, MAKASSAR - PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 4 mencatat jumlah arus penumpang di seluruh pelabuhan kelolaannya yang ada di wilayah timur Indonesia mencapai 2,81 juta orang selama Januari-April 2025.
Angka tersebut melonjak 20,87% jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang hanya 2,32 juta penumpang.
Pelabuhan Ternate menjadi yang terpadat dengan mencatatkan 377.552 penumpang pada periode tersebut. Disusul Pelabuhan Ambon 348.787 penumpang, Pelabuhan Makassar 341.734 penumpang, Pelabuhan Balikpapan 301.274 penumpang, dan Pelabuhan Parepare 288.321 penumpang.
Division Head Operasi Pelindo Regional 4 Yusida M. Palesang mengatakan salah satu penyebab melonjaknya penumpang di empat bulan pertama tahun ini karena berlakunya Centralized Ticketing Terminal (CTT) di Pelabuhan Bastiong Ternate.
Alhasil realisasi penumpang kapal di Ternate pada periode tersebut meroket hampir 500% dibandingkan periode Januari-April 2024 yang hanya 64.335 orang, serta menjadi pelabuhan dengan penumpang terpadat di wilayah timur.
Seperti diketahui CTT merupakan sistem yang memungkinkan penumpang untuk membeli tiket transportasi secara daring atau melalui terminal ticketing yang terpusat. Sistem ini bertujuan untuk mempermudah proses pembelian tiket, mengurangi antrean, dan meningkatkan efisiensi pelayanan.
Baca Juga
"Arus penumpang mengalami peningkatan yang cukup signifikan disebabkan karena Pelindo memberlakukan CTT di Pelabuhan Bastiong Ternate," ungkap Yusida kepada wartawan di Makassar, Minggu (1/6/2025).
Selain pemberlakuan CTT, dia menambahkan, tumbuhnya penumpang juga disebabkan karena adanya peningkatan kegiatan kapal penumpang di hari libur tahun baru dan Hari Raya Idulfitri yang berdekatan pada Pelabuhan Ambon, Makassar, dan Pelabuhan Manokwari.
Executive Director 4 Pelindo Regional 4 Abdul Azis menambahkan jumlah arus penumpang ini mencerminkan tingginya mobilitas masyarakat di kawasan timur seiring membaiknya infrastruktur pelabuhan serta konektivitas antardaerah.
Capaian tersebut merupakan buah dari sinergi berbagai pihak dan transformasi layanan yang terus dilakukan oleh perusahaan.
“Kinerja positif pada awal tahun ini menjadi penanda bahwa strategi pelayanan yang efisien, peningkatan digitalisasi, serta kerja sama yang solid dengan mitra dan stakeholder membuahkan hasil. Kami optimistis tren ini akan terus berlanjut,” ujar Abdul Azis.
Executive Director 4 Pelindo 4 Abdul Azis (kanan) bersama GM Pelindo Regional 4 Makassar Iwan Sjarifuddin menjelaskan terkait kinerja Pelindo Regional 4 di Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (1/6/2025)./Bisnis-Paulus Tandi Bone.
