Bisnis.com, MARTAPURA – Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Provinsi Sumatra Selatan, mengusulkan pembangunan 180 rumah relokasi untuk warga korban banjir di wilayah itu.
"Usulan ini sudah kami sampaikan ke Kementerian PU untuk dibangun tahun ini di Desa Kota Baru Selatan, Martapura," kata Kepala Dinas Perkim Ogan Komering Ulu Timur Danan Rachmat di Martapura, OKU Timur, pada Rabu (25/2/2021).
Dia mengemukakan relokasi rumah bagi korban banjir ini juga rencananya akan dibangun di pesisir komering lainnya, mulai dari Kecamatan Buay Pemuka Peliung hingga Cempaka.
Rumah relokasi ini diperuntukan bagi warga di wilayah itu yang rumahnya rusak berat atau hanyut akibat diterjang bencana banjir. "OKU Timur termasuk daerah rawan banjir, sehingga rumah relokasi untuk korban perlu disiapkan sedini mungkin," kata Danan.
Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) OKU Timur menunjukkan terdapat beberapa kecamatan di daerah itu rawan banjir saat musim hujan antara lain Kecamatan Cempaka, Madang Suku I dan BP Bangsa Raja serta pesisir komering lainnya karena dekat dengan daerah aliran sungai (DAS).
"Pada Maret 2020 lalu banjir melanda kawasan penduduk di dua desa Kecamatan BP Bangsa Raja," kata Danan.
Meskipun tidak ada korban jiwa dalam bencana alam tersebut, banjir hingga satu meter akibat luapan Sungai Ogan merendam puluhan rumah penduduk di wilayah itu hingga rusak berat.
"Untuk mengantisipasi musibah banjir tahun ini kami sudah menyiagakan posko penanggulangan di setiap daerah rawan bencana," ucap Danan.