Bisnis.com, BATAM - SPAM Batam yang dioperasikan oleh MOYA Indonesia akan senantiasa menjunjung tinggi komitmen melayani untuk wujudkan kepuasan pelanggan.
Sebagaimana dalam kaitannya dengan penagihan rekening air, dapat kami tegaskan bahwa SPAM Batam menagihkan kubikasi pemakaian air disesuaikan dengan kondisi pemakaian riil di rumah pelanggan yang tertera di meter air pelanggan, sebagaimana tertuang dalam:
Peraturan Kepala Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam No 24 Tahun 2020 tentang Penyelenggaraan Pelayanan Sistem Penyediaan Air Minum BAB I (Pasal 1) menyebutkan bahwa:
‘’Meter Air adalah alat untuk mengukur air pelanggan”
Meter air merupakan satu-satunya panduan untuk menagihkan besaran kubukasi pemakaian air setiap bulannya, hal ini juga diatur dalam pasal 19 (ayat 1).
Namun sering kita jumpai adanya pemakaian air yang melonjak, dalam kesempatan ini dapat kami sampaikan bahwa, lonjakan tagihan ini seringkali terjadi karena beberapa faktor, diantaranya adalah :
- Indikasi adanya kebocoran pada instalasi dalam pelanggan, karena kondisi sesudah meter menjadi kewajiban pelanggan, untuk mengihidari kondisi ini, maka pengecekan meter secara berkala menjadi kewajiban yang harus dilakukan untuk memastikan tidak adanya kebocoran pada Instalasi dalam properti pelanggan.
- Tidak memberikan akses kepada pembaca meter juga menjadi salah satu penyebab melonjaknya tagihan, karena rumah terkunci/rumah kosong yang berakibat pembacaan meter tidak dapat dilakukan oleh petugas pembacaan di lapangan, maka penetuan kubikasi pemakaian air kepada pelanggan dilakukan dengan mengenakan tagihan estimasi.
- Dan faktor lainnya yang terkadang tidak disadari pelanggan adalah memang pemakaian kubikasi jumlah air yang dipakai memang tinggi sehingga angka stand meter yang tertera di rumah pelanggan jumlahnya meningkat, untuk itu secara bijaksana hal ini juga harus disikapi bijaksana oleh pelanggan, karena naik turun kubikasi pemakaian air sering juga terjadi.
Berdasarkan data SPAM Batam, pada bulan ini terdapat sekitar kurang lebih 300 pelanggan dengan pemakaian ekstrim, dan setelah dilakukan analisa tagihan telah sesuai stand meter.
Jadi jika pelanggan menemukan tagihan tinggi agar segera menghubungi Call Center SPAM Batam 24 jam di 150 155 atau datang ke KPP atau dapat menghubungi Media Sosial Resmi SPAM Batam dengan menyebutkan detail nama pelanggan, nomer ID Pelanggan serta no telphone yang bisa dihubungi untuk mendapatkan penjelasan lebih lanjut.