Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sumut Berpotensi Jadi Motor Pertumbuhan Investasi

Potensi itu didukung jumlah investor pasar modal di Sumut yang tinggi khususnya untuk daerah selain Pulau Jawa, yakni mencapai 590.000 investor per Juni 2024.
(dari kiri) Kepala Kantor Bursa Efek Indonesia Sumatera Utara M Pintor Nasution, Presiden Direktur Maybank Sekuritas Wilianto Ie, dan Regional Head Investment Management of Maybank Investment Banking Group Badrul Hisyam bin Abu Bakar saat acara peresmian kantor cabang baru Maybank Sekuritas di Medan, Sumatra Utara, Kamis (25/7/2024)./Bisnis-Delfi R.
(dari kiri) Kepala Kantor Bursa Efek Indonesia Sumatera Utara M Pintor Nasution, Presiden Direktur Maybank Sekuritas Wilianto Ie, dan Regional Head Investment Management of Maybank Investment Banking Group Badrul Hisyam bin Abu Bakar saat acara peresmian kantor cabang baru Maybank Sekuritas di Medan, Sumatra Utara, Kamis (25/7/2024)./Bisnis-Delfi R.

Bisnis.com, MEDAN -  PT Maybank Sekuritas Indonesia menyebut Sumatra Utara berpotensi menjadi salah satu motor pertumbuhan ekonomi dan investasi di masa depan.

Presiden Direktur Maybank Sekuritas Wilianto Ie mengatakan, potensi itu didukung oleh jumlah investor pasar modal di Sumut yang terbilang tinggi khususnya untuk daerah selain Pulau Jawa, yakni mencapai 590.000 investor per Juni 2024.

“Fakta ini berdasarkan data yang kami peroleh dari Bursa Efek Indonesia (BEI), bahwa per Juni 2024 ada sekitar 590 ribu investor pasar modal di Sumut,” kata Wilianto saat pembukaan cabang baru PT Maybank Sekuritas Indonesia di Medan, Kamis (25/7/2024).

Wilianto menyebut pertumbuhan jumlah investor yang cukup signifikan merupakan indikasi berkembangnya literasi pasar modal di Sumut.

Lebih jauh Wilianto mengatakan, pihaknya mendukung inklusi dan literasi keuangan di seluruh lapisan masyarakat termasuk di Sumatra Utara. Salah satunya dengan menjadikan kantor cabang Maybank Sekuritas yang baru diresmikan di Medan pada Kamis (25/7/2024) sebagai sarana diskusi terkait pasar modal bagi komunitas masyarakat bersama para Investment Consultant berlisensi.

“Kami berharap cabang kami bisa jadi hub bagi para investor yang ingin berinvestasi di pasar modal,”

Adapun pada kesempatan yang sama, Kepala Perwakilan Bursa Efek Indonesia Indonesia (BEI) Sumatra Utara Muhammad Pintor Nasution mengatakan, potensi market investasi pasar modal di Sumut masih terbentang luas, terutama di daerah-daerah 3T (tertinggal, terdepan, terluar).

Dikatakannya, Sumatra Utara berada dalam lima besar provinsi dengan jumlah investor terbesar se-Indonesia. Dari total 590 ribu investor yang ada di Sumut per Juni 2024, Pintor mengatakan hampir 70% diantaranya berada di Medan.

“JIka dibandingkan dengan jumlah penduduk Sumut pun, jumlah investor yang ada sekarang terbilang masih kecil. Jadi, potensi di Sumut ini cukup besar,” kata Pintor.

Dia berharap dengan munculnya beragam inisiatif kolaborasi untuk meningkatkan pemahaman masyarakat akan pasar modal dapat semakin meningkatkan inklusi dan literasi keuangan di Sumut dan berdampak pada pertumbuhan ekonomi serta investasi di Sumatra Utara. (K68)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Delfi Rismayeti
Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper