Bisnis.com, PADANG — PT Bank Nagari melakukan upaya meningkatkan penguatan unit usaha syariah (UUS) yang merupakan anak usaha untuk bisa tumbuh dan berkembang dengan harapan bisa setara dengan usaha induk yakni Bank Nagari.
Direktur Utama Bank Nagari Gusti Candra mengatakan bicara soal rencana konversi Bank Nagari menjadi perbankan syariah, sejauh ini belum bisa dipastikan kapan rencana tersebut terlaksana.
Namun dengan adanya Undang-Undang Pengembangan dan Penguatan Sektor Jasa Keuangan (UU P2SK) turut mengubah kewajiban waktu untuk memisahkan UUS dari induk.
"P2SK ini membuat kami mengambil langkah untuk melakukan upaya meningkatkan penguatan UUS dan membuat UUS setara dengan induk (Bank Nagari)," katanya, Selasa (9/7/2024).
Dia menjelaskan penguatan UUS ini juga tertuang di dalam Rencana Bisnis Bank (RBB). Setelah itu Bank Nagari akan melihat respons masyarakat melalui produk yang ada di UUS tersebut.
Produk yang dimaksud yakni tabungan haji, tabungan kurban, dan kemudian akan dikembangkan kurban dan aqiqah, tabungan umroh, tabungan haji muda, dan gadai syariah.
Baca Juga
"Kalau untuk tabungan haji muda itu, usia nasabahnya dimulai dari usia 12 tahun. Jadi masyarakat yang ini anaknya setelah dewasa nanti sudah bisa pergi ke Makkah melaksanakan ibadah haji, bisa ikut tabung haji muda," ujarnya.
Untuk itu, Gusti Candra melihat dengan adanya tenggat waktu untuk memisahkan UUS dengan induknya itu, Bank Nagari menargetkan meningkatkan kinerja dari UUS tersebut. "Sekarang kita kuatkan UUS ini, dengan harapan bisa setara dengan usaha induk yakni Bank Nagari," tegasnya.
Terkait kinerja UUS, Bank Nagari mencatat kinerja UUS sepanjang semester I-2024 terus menunjukan pertumbuhan. Total DPK yang dilihat dari sisi penghimpunan, UUS Bank Nagari mampu mencapai Rp3,98 triliun, tumbuh Rp272,66 miliar atau 7,35% dari Desember 2023.
Kemudian untuk total pembiayaan juga tercatat mengalami peningkatan sejak awal tahun hingga Juni 2024 mencapai Rp3,66 triliun, tumbuh Rp256,33 miliar atau 7,53% dari Desember 2023.
"Jadi kami mencatat dengan kinerja yang baik itu, pertumbuhan bisnis UUS Bank Nagari hingga Juni 2024 berdampak kepada perolehan laba UUS yang mencapai Rp81,40 miliar," kata Gusti Candra.