Bisnis.com, MEDAN - Murni Teguh Hospitals dan Elekta Indonesia jalin kerja sama strategis yang bertujuan untuk menghadirkan solusi onkologi dengan teknologi terkini untuk pengobatan kanker di Indonesia.
Presiden Direktur PT Murni Sadar Tbk (MTMH) Mutiara mengatakan Murni Teguh Hospitals merupakan rumah sakit dengan keunggulan pada bidang onkologi (kanker) dan kardiovaskuler sebagai fokus utama dan saat ini tengah melakukan pengembangan di bidang radioterapi.
"Hal ini selaras dengan program pemerintah yaitu transformasi teknologi kesehatan dengan menyediakan teknologi terkini dan memberikan pelayanan berkualitas di dalam negeri sehingga masyarakat tidak perlu keluar negeri untuk berobat kanker," ujar Mutiara pada Press Conference Strategic Partnership Murni Teguh Hospitals & Elekta Indonesia di JW Marriot Medan, Jumat (9/12/2022).
Di samping itu, Mutiara mengungkapkan bahwa pasien yang setiap hari datang berobat dan rawat inap (opname) lebih kurang mencapai 150 hingga 200 pasien, dan 70 persen dari pasien opname di Murni Teguh Hospitals merupakan pasien kanker.
"Kalau pasien yang datang untuk melakukan radioterapi perharinya bisa mencapai 150 orang, dan pasien yang melakukan kemoterapi mencapai sekitar 30 sampai 70 orang," jelas Mutiara.
Berdasarkan data dari Profil Kesehatan Indonesia tahun 2021, total kasus kanker mencapai 2.595.520, dan salah satu cara penanganannya adalah dengan radiotheraphy/radioterapi.
Terapi radiasi adalah pengobatan kanker yang menggunakan energi bertarget dosis tinggi untuk membunuh sel kanker dan mengecilkan tumor. Terapi radiasi paling sering menggunakan sinar-X maupun radioaktif serta partikel berenergi tinggi lainnya.
Jenis utama radioterapi adalah external beam radiation therapy (EBT) dan internal radiation therapy (brachytherapy).
Teknologi terkini dari external beam radiation therapy (EBT) dan internal radiation therapy (brachytherapy) ada pada tehnik yang sangat lengkap, dari teknik sederhana sampai kompleks untuk menangani kasus kanker agar mendapatkan hasil yang lebih akurat dan presesi dalam membunuh sel kanker dengan minimum dosis di organ at risk sehingga meminimalisir adanya efek samping jangka pendek atau pun jangka panjang.
Elekta Senior Vice President Asia Pacific Japan Marco Lee mengatakan dalam menghadapi kanker, penyebaran fasilitas onkologi secara merata sangatlah penting. Menurut Marco, Elektra memiliki tanggung jawab untuk mendukung dan akan mengambil peran dengan memberikan solusi inovatif baru untuk perawatan kanker.
"Dan kami bangga dapat mendukung Murni Teguh Hospitals dalam menghadirkan fasilitas pelayanan onkologi dengan teknologi terkini untuk pengobatan kanker di Indonesia," sambungnya.
Marco menjabarkan visi Elekta adalah terwujudnya dunia yang memberikan akses terhadap perawatan kanker terbaik bagi setiap orang. Dan untuk mencapai visi tersebut, Elekta mengupayakannya melalui misi meningkatkan kualitas hidup pasien yang dilakukan secara strategis bersama mitra, seperti yang tengah dilakukan dengan Murni Teguh Hospitals.
Selain itu, Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Medan Surya Syahputra Pulungan menambahkan bahwa dengan semakin pesatnya perkembangan teknologi, terutama terkait penanganan kanker. Penyakit kanker dapat ditangani dengan baik sehingga dapat meningkatkan angka kesembuhan pasien.
.JPG?w=300&h=221)
