Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Konsumsi Avtur Bandara Hang Nadim Meningkat 49% Selama Penerbangan Haji 2025

Penerbangan musim haji 2025 di Kepulauan Riau (Kepri) mencatatkan kenaikan konsumsi bahan bakar pesawat avtur sebesar 49%.
Aviation Fuel Terminal (AFT) Manager Hang Nadim Group Catur Budi Santoso saat menjelaskan peningkatan avtur di Bandara Hang Nadim selama musim haji. /Bisnis-Rifki
Aviation Fuel Terminal (AFT) Manager Hang Nadim Group Catur Budi Santoso saat menjelaskan peningkatan avtur di Bandara Hang Nadim selama musim haji. /Bisnis-Rifki

Bisnis.com, BATAM - Penerbangan musim haji 2025 di Kepulauan Riau (Kepri) mencatatkan kenaikan konsumsi bahan bakar pesawat avtur sebesar 49%. 

Aviation Fuel Terminal (AFT) Manager Hang Nadim Group Catur Budi Santoso mengatakan bahwa pihaknya memprediksi konsumsi avtur pada penerbangan haji 2025 yakni sekitar 16.800 kiloliter (kl) selama dua fase operasional, yakni keberangkatan 1 Mei - 31 Mei 2025 dan kepulangan 10 Juni hingga 10 Juli 2025 di Bandara Hang Nadim. 

"Sekitar 16.800 KL Avtur akan melayani 27 kloter pada penerbangan haji tahun ini. Kami juga memprediksi konsumsi avtur pada periode haji pada Juni-Juli 2025 akan meningkat hingga 49% dibandingkan konsumsi rata-rata Januari hingga April 2025," kata Catur, Selasa (20/5/2025).

Catur juga menjelaskan AFT Hang Nadim Group melayani penerbangan-penerbangan yang sifatnya feeder dari Kalimantan Barat, Riau dan Jambi, sebelum Calon Jamaah Haji (CJH) terbang dari Batam ke tanah suci.

Terpisah, Area Manager Communication Relations & CSR Pertamina Patra Regional Sumbagut Susanto August Satria menyebut pihaknya menjamin stok avtur tersedia selama masa penerbangan haji 2025.

"Stok Avtur cukup dan aman di seluruh bandara embarkasi haji termasuk Bandara Hang Nadim di Batam," tuturnya.

Selain itu, Pertamina akan bersiaga 24 jam selama masa pemberangkatan dan kepulangan jemaah haji.

"Kami juga telah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak diantaranya maskapai penerbangan, otoritas bandara, pemerintah daerah, dan lembaga terkait untuk kelancaran ibadah haji," pungkasnya.(239)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ajijah
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper