Bisnis.com, DHARMASRAYA - Kementerian Pekerjaan Umum menyatakan jalan nasional yang menghubungkan Kabupaten Dharmasraya, Sumatra Barat dengan Kabupaten Bungo, Jambi kini telah bisa dilalui kembali.
Menteri PU Dody Hanggodo dalam keterangan resminya mengatakan jalan nasional itu mengalami putus total akibat diterjang banjir pada pekan lalu, sehingga membuat akses jalan Sumbar - Jambi jadi terganggu. Beruntung langkah cepat dilakukan Kementerian PU untuk membuat jembatan.
“Kami telah menyelesaikan loading test jembatan bailey sepanjang 30 meter sebagai upaya tanggap darurat atas amblesnya jalan nasional Jambi–Sumbar. Jadi sudah bisa dilalui kembali, tapi belum bisa dua arah, dan juga menerapkan pembatasan beban maksimal,” katanya, Rabu (12/3/2025).
Dody menjelaskan jembatan yang dibangun di ruas Muaro Bungo–batas Sumbar (N.009) STA 53+000, Desa Sirih Sekapur, Kabupaten Bungo saat ini telah fungsional digunakan dengan pembatasan beban maksimal 20 ton.
“Kami harus memastikan jalan ini aman digunakan, terutama menjelang mudik lebaran nanti. Metode yang diterapkan tidak hanya harus cepat, tetapi juga menjamin ketahanan jalan dalam jangka panjang,” ujarnya.
Menurutnya dengan selesainya penanganan darurat ini, arus lalu lintas di ruas tersebut diharapkan kembali normal, sehingga mobilitas masyarakat serta kelancaran transportasi Jambi-Sumbar dapat terjaga.
Baca Juga
Untuk diketahui, hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut dalam beberapa hari terakhir menyebabkan banjir yang merendam jalan lintas Sumatera dan memutus jalan penghubung utama dua provinsi.
Akibat putusnya penghubung utama dua provinsi, ratusan kendaraan terjebak macet dari dua arah dan terpaksa harus mencari jalur alternatif.
Menyikapi kondisi itu, sebelumnya Wakil Bupati Dharmasraya, Leli Arni menyampaikan bahwa lokasi kejadian berdekatan dengan Sungai Rumbai, Dharmasraya, yang merupakan pintu masuk utama Sumatra Barat dari Jambi pun untuk lalu lintas kendaraan dari Pulau Jawa.
Ketika itu, Pemkab Dharmasraya memberikan solusi sementara kepada pengendara yang terjebak akibat putusnya jalan tersebut. Melalui Dinas Perhubungan Kabupaten Dharmasraya menunjukan jalur alternatif yang bisa dilalui pengendara untuk bisa mencapai wilayah Bungo Jambi.