Bisnis.com, PADANG - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional II Sumatra Barat mencatat terjadi peningkatan pengguna transportasi kereta api pada momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024 sebesar 23%.
Kahumas KAI Divisi Regional II Sumbar M. As’ad Habibuddin mengatakan selama angkutan Nataru yang telah dimulai dari tanggal 19 sampai dengan 25 Desember 2024, terdapat 42.927 penumpang.
“Jadi kalau dirata-ratakan sebanyak 6.132 penumpang per hari, atau meningkat 23% dibanding rata-rata harian penumpang pada bulan November 2024 sebanyak 4.995 penumpang per hari,” katanya, Kamis (26/12/2024).
Dia menjelaskan jumlah penumpang selama 7 hari masa Nataru itu didominasi dari KA Pariaman Ekspres relasi Pauhlima/Padang – Stasiun Naras pp sebanyak 31.568 penumpang.
Kemudian disusul untuk KA Minangkabau Ekspres relasi Stasiun Bandara Internasional Minangkabau (BIM) – Stasiun Pulau Air pp sebanyak 8.470 penumpang, dan KA Lembah Anai relasi Stasiun BIM/Duku - Stasiun Kayu Tanam pp sebanyak 2.889 penumpang.
As’ad menyampaikan Stasiun Padang masih menjadi favorit untuk stasiun keberangkatan ataupun stasiun tujuan dengan jumlah penumpang sebanyak 23.387 penumpang.
Baca Juga
Lalu peningkatan juga terlihat di Stasiun Pariaman sebanyak 18.171 penumpang, Stasiun Air Tawar sebanyak 7.393 penumpang, Stasiun BIM sebanyak 6.420 penumpang, dan Stasiun Duku sebanyak 5.172 penumpang.
“Dari sisi ketepatan waktu, untuk keberangkatan kereta api penumpang pada periode 19 s.d 25 Desember 2024, mencapai 100%, atau tepat sesuai jadwal yang ditetapkan. Adapun untuk ketepatan waktu kedatangan juga mencapai 100%,” ujarnya.
Dikatakannya KAI telah menetapkan masa libur Nataru tahun ini yaitu selama 18 hari, sejak 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025.
Adapun Rabu (25/12/2024) kemarin merupakan puncak arus penumpang pada Nataru ini dengan jumlah sebanyak 6.992 penumpang. KAI Divre II Sumbar memprediksi arus puncak juga akan terjadi pada Minggu (29/12).
”Masyarakat di Sumbar ini memang banyak menggunakan angkutan kereta api untuk berwisata, urusan bisnis, ataupun keperluan lainnya,” sebutnya.
As’ad menegaskan KAI berkomitmen untuk mengantarkan pelanggan dengan selamat, aman, nyaman, dan tepat waktu,. Untuk itu pihaknya menyarankan kepada calon pelanggan untuk merencanakan perjalanan dan melakukan pemesanan melalui aplikasi Access by KAI, mengingat tiket yang terbatas.
Dia menghimbau kepada calon pelanggan yang memiliki rencana menggunakan kereta api dapat jauh-jauh hari membeli tiket tanpa takut kehabisan tiket.
“KAI juga masih menyediakan loket untuk penjualan tiket yang dibuka 3 jam sebelum keberangkatan KA, selama tiket masih tersedia,” kata As’ad.