Bisnis.com, PEKANBARU – BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pekanbaru Panam mencatat realisasi pembayaran klaim jaminan sosial pekerja hingga akhir tahun 2024 mencapai angka Rp375,68 miliar. Jumlah tersebut mencakup klaim dari berbagai jenis program yang diikuti oleh peserta aktif di wilayah Pekanbaru Panam.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pekanbaru Panam Ruszian Dedy menyebutkan program Jaminan Hari Tua (JHT) menjadi yang terbesar dalam penyaluran klaim. Hal ini bisa dikaitkan banyaknya pekerja yang berhenti bekerja atau mengalami pemutusan hubungan kerja (PHK).
"Untuk JHT sampai saat ini kami mencatat total pembayaran mencapai Rp298,94 miliar dari 19.500 kasus," ungkapnya, Kamis (26/12/2024).
Kemudian program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) mencatat pembayaran sebesar Rp43,63 miliar dari 8.648 kasus, sementara Jaminan Kematian (JKM) menyusul dengan nilai Rp19,07 miliar dari 885 kasus.
Selanjutnya program Jaminan Pensiun (JP) juga memberikan kontribusi signifikan dengan total klaim Rp13,81 miliar dari 1.163 kasus, sedangkan Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) menyalurkan Rp235,76 juta untuk 175 kasus.
“Kami terus berkomitmen memastikan seluruh peserta BPJS Ketenagakerjaan mendapatkan haknya secara cepat dan tepat. Tingginya realisasi klaim ini juga mencerminkan peran penting BPJS Ketenagakerjaan dalam memberikan perlindungan sosial kepada pekerja, baik dari risiko kecelakaan kerja, kehilangan pekerjaan, hingga jaminan di masa tua,” ujarnya.
Baca Juga
Ruszian menambahkan, pihaknya akan terus meningkatkan pelayanan untuk mempermudah peserta dalam mengakses hak-hak mereka, sekaligus mendorong lebih banyak pekerja, khususnya pekerja rentan, untuk mendaftar sebagai peserta aktif.
Hal ini penting agar semakin banyak pekerja yang terlindungi dan merasakan manfaat dari program-program BPJS Ketenagakerjaan.
Dengan realisasi klaim yang signifikan ini, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pekanbaru Panam berkomitmen untuk terus menjaga kepercayaan peserta melalui layanan yang optimal dan transparan.
.jpg?w=300&h=221)
