Bisnis.com, PADANG - PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Sumatra Barat memastikan kesiapan kelistrikan untuk mendukung penyelenggaraan pencoblosan pemilihan kepala daerah pada 27 November 2024.
General Manager PLN UID Sumbar Ajrun Karim mengatakan sebagai penyedia layanan kelistrikan, PLN memiliki tanggung jawab besar untuk menjaga keandalan pasokan listrik, terutama di lokasi-lokasi strategis penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024.
"Jadi kami telah mengerahkan sumber daya terbaik untuk memastikan kelancaran proses demokrasi ini," katanya dalam keterangan resmi, Selasa (26/11/2024).
Ajrun menjelaskan adapun sumber daya yang dikerahkan itu totalnya sebanyak 441 pegawai PLN, didukung 897 petugas pelayanan teknik dan mitra kerja, disiagakan untuk memastikan pasokan listrik andal di 10.846 Tempat Pemungutan Suara (TPS) serta lokasi strategis lainnya seperti kantor KPU, KPUD, Bawaslu, dan Panwaslu.
"Dengan daya mampu pasok sebesar 728,8 MW dan proyeksi beban puncak 629,3 MW, kami memastikan ada cadangan daya sebesar 84,3 MW untuk mengantisipasi kebutuhan tambahan selama Pilkada," tegasnya.
Selanjutnya untuk mendukung operasi lapangan, kata Ajrun, PLN UID Sumbar telah membentuk 164 posko siaga, lengkap dengan peralatan pendukung seperti 23 unit UPS, 55 unit UGB, 62 unit genset, serta kendaraan operasional.
Baca Juga
"Keandalan kelistrikan juga dipastikan di lokasi vital seperti DPPU Minangkabau dan Integrated Fuel Terminal Teluk Kabung," jelasnya.
Selain itu, PLN UID Sumbar juga menyatakan berkomitmen menjangkau wilayah terluar seperti Kepulauan Mentawai. "Petugas kami di wilayah ULP Mentawai memastikan pembangkit listrik di sana dalam kondisi siaga penuh, sehingga masyarakat dapat menikmati kelancaran dan kenyamanan berdemokrasi," sebutnya.
Ajrun menegaskan pentingnya sinergi antara PLN dan berbagai pihak, termasuk vendor KHS jasa konstruksi serta aparat keamanan, untuk mendukung kelancaran Pilkada.
Dia juga mengingatkan seluruh tim untuk selalu memprioritaskan keselamatan kerja, mengikuti standar operasional, dan memastikan kesiapan instalasi kelistrikan.
Untuk itu, PLN berharap upaya tersebut dapat mendukung kesuksesan Pilkada 2024 dan memberikan kontribusi nyata terhadap stabilitas demokrasi di Sumbar.
