Bisnis.com, PADANG - Korban banjir bandang yang terjadi di enam nagari/desa di Kecamatan Sumpur Kudus, di Kabupaten Sijunjung, Sumatra Barat, telah mulai mendapatkan bantuan beras sebanyak 2.830 kilogram dari Pemerintah Provinsi Sumbar.
Pj Bupati Sijunjung Maifrizon mengatakan bantuan tersebut sangat dinantikan oleh warga mengingat cukup besarnya dampak dari kejadian banjir yang melanda kawasan permukiman warga di enam nagari/desa di kabupaten tersebut.
"Dampak dari bencana banjir bandang itu cukup besar, selain ada rumah warga, lahan pertanian juga ikut rusak. Makanya bantuan beras itu sangat berarti bagi warga," katanya, Rabu (13/11/2024).
Dia menjelaskan banjir bandang yang terjadi itu melanda enam/desa nagari sekitar pukul 23.30 WIB, Senin 11 November 2024. Banjir bandang itu terjadi setelah hujan dengan intensitas tinggi melanda daerah tersebut, dan kemudian menyebabkan meluapnya Sungai Sumpur di kawasan tersebut.
Beruntung tidak ada korban jiwa akibat bencana itu, meski ada ada satu rumah yang terbawa arus banjir. Dampak lainnya yang terpantau yakni turut merusak ratusan hektare sawah.
"Informasi dari BMKG cuaca ekstrem masih berpotensi. Jadi kepada warga saya imbau untuk tetap waspada, akibat bencana serupa tidak terjadi, dan tidak menimbulkan korban jiwa," harapnya.
Baca Juga
Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial (Kabid Linjamsos) Dinas Sosial Sumbar Jhonneri mengatakan bantuan beras tersebut disebar ke daerah yang terdampak yakni di enam nagari/desa seperti Nagari Unggan, Silantai, Manganti, Sumpur Kudus Induk, Sumpur Kudus Selatan dan Sisawah.
Menurutnya hingga hari ini bantuan beras tersebut telah disalurkan dari pemprov ke Pemkab Sijunjung. Hingga saat ini, koordinasi lintas instansi terus dilakukan untuk mendata kebutuhan logistik lain yang diperlukan warga," ujarnya.
"Berdasarkan arahan dari Bapak Plt Gubernur dan Kepala Dinas Sosial Sumbar, kami langsung merespons kejadian bencana banjir di Sumpur Kudus dengan menyalurkan bantuan 2,8 ton beras, bersumber dari stok beras reguler pengadaan Kementerian Sosial yang tersimpan di Gudang Bulog Sijunjung," jelasnya.
Penyaluran beras tersebut, kata Jhonneri, akan dilakukan oleh Pemkab Sijunjung untuk warga terdampak di enam nagari di Sumpur Kudus, dimana untuk sementara, ada ratusan KK yang terdampak oleh kejadian bencana banjir bandang tersebut.