Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

H-1 IdulAdha Harga Daging Ayam di Palembang Melonjak

Harga daging ayam di Kota Palembang Provinsi Sumatra Selatan melonjak tajam jelang Hari Raya Iduladha tahun 2025.
Ilustrasi/Bisnis
Ilustrasi/Bisnis

Bisnis.com, PALEMBANG — Harga daging ayam di Kota Palembang Provinsi Sumatra Selatan melonjak tajam jelang Hari Raya Iduladha tahun 2025.

Reza (32) warga Kecamatan Ilir Barat I, Kota Palembang, mengaku cukup terkejut dengan harga daging ayam yang dijual di pasar tradisional pada hari ini, Kamis (5/6/2025).

Sebelumnya, dia mengatakan harga ayam hanya berkisar Rp27.000 sampai Rp28.000 per kilogram. Namun, hari ini harganya telah mencapai Rp34.000 hingga ada yang Rp37.000 per kilogram.

“Kaget, padahal beberapa hari lalu harganya belum sampai Rp30.000 per kilogram,” katanya.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Sumatra Selatan (Sumsel) Ruzuan Effendi mengatakan harga-harga kebutuhan memang cenderung naik saat menghadapi hari besar keagamaan. 

Kondisi itu sesuai hukum pasar dimana permintaan konsumen meningkat, ketersediaan menipis, dan harganya terkerek naik.

“Setiap hari besar keagamaan harga-harga pasti naik. Padahal sebenarnya secara harga distributor (beberapa pangan) itu turun, tapi di tingkatan konsumen memang permintaan tinggi,” katanya.

Selain daging ayam, pihaknya menuturkan sejumlah kebutuhan yang juga naik yaitu bawang serta cabai.

Bawang putih di pasaran saat ini Rp34.000 sampai Rp40.000 per kilogram. Harga itu naik sekitar Rp2.000 sampai Rp8.000 per kilogram.

Kemudian bawang merah juga naik sekitar Rp2.000 sampai Rp4.000 atau menjadi Rp38.000 sampai Rp40.000 per kg.

“Sedangkan cabai merah keriting dijual Rp40.000-Rp42.000 per kilogram atau naik Rp2.000 per kilogram. Dan cabai rawit merah dijual bervariatif mulai dari kisaran Rp 32.000-Rp 45.000 per kilogram,” ujarnya.

Ruzuan mengatakan antisipasi kenaikan harga sebenarnya terus dilakukan. Seperti menggelar pasar murah di beberapa titik yang telah ditentukan .

“Disitu harga-harga kebutuhan dijual lebih murah dari harga di pasar,” tutupnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ajijah
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper