Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dorong ke Pasar Dunia, Sumsel Miliki Komunitas Kopi Sriwijaya

Selama ini penjualan kopi lebih banyak dilakukan melalui daerah lain, sehingga pamor Sumsel kurang dikenal secara langsung oleh masyarakat.
Pekerja menyortir biji kopi di salah satu gerai kopi di Jakarta, Minggu (16/3/2025). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Pekerja menyortir biji kopi di salah satu gerai kopi di Jakarta, Minggu (16/3/2025). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, PALEMBANG — Sebagai salah satu produsen kopi terbesar di Tanah Air, Provinsi Sumatra Selatan (Sumsel) masih menghadapi tantangan dalam membangun reputasi di pasar kopi. 

Salah satu penyebabnya adalah karena selama ini penjualan kopi lebih banyak dilakukan melalui daerah lain, sehingga pamor Sumsel kurang dikenal secara langsung oleh masyarakat.

Kabid Pemberdayaan UKM Dinas Koperasi Dan UKM Sumsel Ambar Sehatiningsih mengatakan upaya dalam mengangkat kopi Sumsel salah satunya ditempuh melalui pembentukan Komunitas Kopi Sriwijaya.

Menurutnya, komunitas tersebut menjadi wadah bagi 18 merek kopi lokal yang berasal dari daerah penghasil di Sumsel seperti Pagar Alam, Lahat, Ogan Komering Ulu Selatan, Empat Lawang, dan Muara Enim.

“Kesedihan kita itu kalau kopi Sumsel belum dikenal di Indonesia, apalagi dunia. Jadi kita kolaborasi dengan berbagai pihak untuk membentuk wadah namanya Kopi Sriwijaya,” ujar Ambar, dikutip Selasa (20/5/2025).

Dia juga mengungkapkan bahwa upaya branding kopi Sumsel melalui Komunitas Kopi Sriwijaya ini melibatkan berbagai pihak, sehingga semuanya dilakukan dari mulai hulu hingga hilir.

“Kita gandeng mulai dari pengusaha, akademisi dan masyarakat,” katanya.

Sementara itu, inisiator sekaligus Ketua Komunitas Kopi Sriwijaya Ella Rosita mengatakan bahwa komunitas ini hadir pada 2023.

Sejak saat itu, kata dia, komunitas mulai aktif mengenalkan kopi Sumsel ke berbagai wilayah seperti Yogyakarta, Batam, Solo dan Lampung.

Ella menuturkan bahwa tahun ini pihaknya juga menargetkan perluasan pasar kopi Sumsel hingga ke Eropa.

Salah satu upayanya yaitu dengan mengikutsertakan kopi-kopi asal Sumsel pada gelaran Festival Botanika di Belanda, bulan Agustus mendatang.

“Kita kemarin sudah coba komunikasi dengan salah satu WNI yang tinggal di Belanda. Jadi nanti dia mau memperkenalkan Kopi Sriwijaya di Belanda,” tutupnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ajijah
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper