Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemprov Sumbar Rangkul Perantau Minang Perkuat Bank Nagari

Data Bank Indonesia (BI), besaran remitansi dari perantau Minang ke Sumbar pada 2022 mencapai Rp13,4 triliun lalu naik menjadi Rp14,2 triliun di 2023.
Kantor Bank Nagari, Padang/bank nagari
Kantor Bank Nagari, Padang/bank nagari

Bisnis.com, PADANG — Pemerintah Provinsi Sumatra Barat merangkul para perantau yang ada di seluruh wilayah Indonesia hingga keluar negeri untuk bersama-sama memperkuat badan usaha milik daerah (BUMD) PT Bank Nagari yang kini menjadi tumpuan harapan masyarakat di Ranah Minang.

Gubernur Sumatra Barat Mahyeldi mengatakan kemajuan perekonomian di Sumbar tidak terlepas dari peran perantau yang terus memberikan bantuan dana kepada kampung halamannya, mulai dari membantu pembangunan infrastruktur jalan di desa-desa, tempat ibadah, hingga sektor pelaku usaha mikro, sehingga hal demikian mendorong perekonomian masyarakat.

“Kami punya organisasi Gebu Minang namanya, dari organisasi itu tergabung perantau dari berbagai daerah. Saya berharap perantau yang ada, bisa ikut mendorong penguatan terhadap perbankan di daerah yakni Bank Nagari,” ujarnya dalam keterangan resmi Minggu (20/4/2025).

Dia menyebutkan salah satu cara yang bisa dilakukan perantau untuk memperkuat Bank Nagari itu yakni mengajak perantau untuk membuka rekening dan menempatkan dananya di Bank Nagari. Cara itu akan dapat memberikan modal bagi Bank Nagari untuk terus berbuat kebaikan bagi perekonomian di Sumbar. 

“Saya membidik dukungan yang lebih maksimal dari para perantau Minang terhadap pelaksanaan Program Unggulan (Progul) Pemprov Sumbar periode 2025-2030. Saya berharap hal ini bisa direspon dengan cara membuka rekening di Bank Nagari,” katanya. 

Menurutnya, dengan pemanfaatan layanan Bank Nagari yang sudah begitu canggih untuk pengelolaan keuangan, dapat menjadi acuan bagi para perantau untuk membuka rekening di Bank Nagari. 

Dengan adanya layanan yang mudah, ada baiknya agar perantau lebih dekat dengan keluarga di kampung halaman, bisa melalui sama-sama mempunyai rekening Bank Nagari.

“Kalau kolaborasi perantau dengan pemerintah daerah ini berjalan, maka akan dapat mensukseskan pelaksanaan Progul pemerintah provinsi dan kemudian dampak ekonominya akan dirasakan masyarakat,” tuturnya. 

Dia menilai selama ini kolaborasi antara perantau dengan pemerintah daerah belum terjalin dengan baik, dimana niatnya sama-sama ingin membangun Sumbar untuk lebih maju dan berkembang. Oleh karena itu, melalui peran Bank Nagari diharapkan kolaborasi bisa membuat sebuah jalan yang lebih mudah untuk mewujudkan Sumbar sejahtera.

Dengan kebersamaan tersebut, lanjutnya, akan membuat pemerintah daerah menjadi lebih mudah dalam mengatasi segala permasalahan yang ada di Ranah Minang. Hal itu dilakukan dengan memulai membuka rekening di Bank Nagari. 

“Mari kita bangun kampung halaman bersama-sama. Semua itu bisa kita awali dengan membuka rekening di Bank Nagari, insyaAllah itu akan berdampak positif untuk kampung halaman kita nantinya,” ucap Mahyeldi.

Dia menilai dukungan perantau juga teramat penting. Hal ini mengingat tingginya kebutuhan pembiayaan di Sumbar. Adapun Rasio Loan to Deposit Ratio (LDR) perbankan di Sumbar saat ini mencapai 127%–129%, yang jauh di atas rasio ideal 84%–94%. 

Oleh karena itu, Bank Nagari perlu menghimpun dana dari luar Sumbar termasuk yang sangat diharapkan adalah dari kalangan perantau. Kemudian untuk total dana pihak ketiga (DPK) di Bank Nagari yang berhasil dihimpun sekitar Rp17,25 triliun. Sementara kebutuhan pembiayaan di Sumbar jauh lebih besar. Selama ini sebagian besar dukungan datang dari institusi di Jakarta. 

“Namun, deposan korporasi cenderung meminta suku bunga yang tinggi, sehingga harga pokok bank ikut tinggi dan Bank Nagari jadi agak kesulitan memberi kredit dengan bunga rendah pada pelaku usaha,” tuturnya. 

Ketua Umum DPP Gebu Minang, Oesman Sapta Odang menyatakan siap membantu pembangunan daerah. Hal itu memang sejalan dengan semangat yang diusung oleh organisasi Gebu Minang yakni membangun perekonomian dan kebudayaan Sumbar. 

“Gebu Minang adalah organisasi orang minang yang bertujuan untuk menghimpun dan membina potensi masyarakat Minang yang berada di perantauan di bidang ekonomi dan kebudayaan. Apa yang diharapkan gubernur, memang sudah sejalan dari tujuan adanya Gebu Minang,” jelasnya.

Menurutnya, sejauh ini peran perantau dapat dilihat dan dirasakan dalam bentuk remittance (kiriman uang) ke kampung halaman, investasi, pembangunan infrastruktur sosial, upaya-upaya pelestarian adat budaya, serta dalam memberikan masukan atas gerak pembangunan yang sedang berjalan.

Berdasarkan data dari Bank Indonesia (BI), besaran remitansi dari perantau Minang ke Sumbar pada 2022 mencapai Rp13,4 triliun yang mengalami peningkatan menjadi Rp14,2 triliun di 2023.

“Sumber data lain bahkan memperkirakan total remitansi ke Sumbar termasuk dalam bentuk non-bank, bisa mencapai Rp20 triliun hingga Rp25 triliun setiap tahunnya. Perantau Minang adalah pahlawan ekonomi sekaligus duta budaya Ranah Minang bagi kita di Sumbar. Dukungan perantau sejauh ini telah mencakup aspek finansial, sosial, pendidikan, pengembangan SDM, pelestarian adat dan budaya, bahkan hingga aspek politik dan kebijakan,” tuturnya. 

Dengan adanya upaya merangkul banyak perantau atau pihak lainnya hingga keluar daerah Sumbar, Bank Nagari tentu didorong untuk membuka cabang di setiap provinsi, dengan cara menentukan wilayah yang terdapat perantau Minang. 

“Pembukaan cabang Bank Nagari di berbagai provinsi itu penting, sehingga kami pun bisa menempatkan dana secara langsung di bank kebanggaan urang awak ini. Keinginan ini adalah bentuk komitmen kami para perantau, untuk terus berkontribusi dalam pembangunan kampung halaman,” kata Oesman. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper