Bisnis.com, PADANG—Pemerintah Provinsi Sumatra Barat menyerahkan langsung bantuan untuk korban bencana dan tsunami Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah senilai Rp1 miliar.
Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit kepada Gubernur Sulteng Longki Djanggola.
“Bantuan ini sumbernya dari APBD Sumbar, uangnya sedang dalam proses transfer,” kata Nasrul, Kamis (11/10/2018).
Dia mengatakan selain bantuan Rp1 miliar itu, pemda setempat juga memberikan bantuan sebesar Rp150 juta lewat Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Sumbar untuk perantau Minang di daerah itu.
Bantuan bagi perantau itu diserahkan langsung kepada ikatan perantau minang untuk dibagikan kepada perantau di Palu.
Sebelumnya, Pemprov Sumbar sudah mengirimkan bantuan 1,6 ton randang yang dibagikan kepada masyarakat Palu dan perantau asal Sumbar di daerah itu.
Baca Juga
Nasrul juga meminta masyarakat Sumbar untuk terus mengumpulkan bantuan khususnya uang, juga perlengkapan sekolah dan makanan.
“Karena saat ini perekonomian masih lumpuh, belum ada toko – toko yang buka, ekonomi masih belum pulih. Makanya, perlu bersama memberikan bantuan untuk Palu,” katanya.
Sementara itu, perantau Minang yang menjadi korban dalam bencana di Sulteng itu tercatat meninggal sebanyak delapan orang, 12 orang belum ditemukan dan luka – luka sebanyak tiga orang.
Dampak rumah yang rusak akibat gempa dan tsunami itu, sebanyak 36 unit rumah rusak berat dan hilang, empat unit rumah tersapu tsunami, dan rusak ringan sebanyak 105 unit.