Bisnis.com, MEDAN – Pemerintah Provinsi Sumatra Utara (Sumut) menerima 10 unit konsentrator oksigen dari GoTo Group.
Secara simbolis bantuan tersebut diterima Gubernur Sumut Edy Rahmayadi di Rumah Dinas Gubernur, Jalan Jenderal Sudirman Nomor 41, Medan, Senin (13/9).
Gubernur Edy Rahmayadi mengapresiasi bantuan yang diberikan oleh pihak swasta seperti dari perusahaan teknologi multinasional Indonesia GoTo Group.
“Apresiasi kami sampaikan kepada pihak GoTo atas perhatiannya pada masyarakat Sumut melalui pemberian konsentrator oksigen ini, ini sangat bermanfaat bagi penanganan pandemi Covid-19 di Sumut yang kita cintai ini,” ujar Gubernur, usai menerima konsentrator oksigen tersebut.
Menurut Gubernur, semua pihak bisa membantu menangani pandemi Covid-19, termasuk pihak swasta. Mulai dari bidang kesehatan hingga sosial. Apabila pandemi tertangani dengan baik, maka keadaan sosial hingga ekonomi akan kembali seperti semula.
“Harapannya, peran serta swasta seperti ini akan memberikan sumbangsih yang signifikan bagi percepatan penanganan pandemi dan bisa mengembalikan perputaran roda perekonomian bagi Provinsi Sumatra Utara,” kata Gubernur.
Pemprov Sumut akan segera mendistribusikan bantuan tersebut ke rumah sakit yang membutuhkan di Sumut. Meski memang pasokan oksigen di Sumut saat ini masih mencukupi atau aman. “Ini akan kita salurkan segera untuk rumah sakit yang membutuhkan,” ujar Edy.
Head of Public Policy and Government Relations Gojek Sumatera Muhammad Ruslan menyampaikan GoTo, merupakan grup perusahaan teknologi yang menaungi Gojek, Tokopedia, dan GoTo Financial, memiliki program donasi 1.000 konsentrator oksigen di Indonesia. Konsentrator oksigen disalurkan secara bertahap ke seluruh Indonesia.
“Donasi ini merupakan bagian dari upaya kami sejak awal pandemi terhadap penanganan Covid-19,” kata Ruslan.
Menurut Ruslan, penanganan pandemi memerlukan sinergi seluruh pihak. Oleh sebab itu, pihaknya bersama dengan pemerintah bersama-sama berupaya menangani pandemi. Konsentrator oksigen merupakan dukungan pihaknya dalam aspek perawatan.
Turut hadir pada kesempatan tersebut Kepala Dinas Kesehatan Sumut Ismail Lubis dan Asisten Pemerintahan dan Kesejahetraan Rakyat M Fitriyus.
