Bisnis.com, BUKITTINGGI - Penggalangan dana atau donasi bagi warga Palestina masih berlangsung di Indonesia. Penggalangan dana di antaranya berlangsung mulai dari tingkat rukun tetangga atau RT.
Sementara itu di Bukittinggi, Sumatra Barat, donasi dari satu Nagari, yakni Nagari Taluak IV Suku, Kecamatan Banuhampu, Kabupaten Agam Sumatra Barat terkumpul hingga Rp104 juta lebih.
"Alhamdulillah, kita berhasil menghimpun dana mencapai Rp104 juta lebih yang dikumpulkan dari sumbangan seluruh warga nagari dan donatur yang digalang dari sumbangan jalan," kata Walinagari Taluak IV Suku, Risman di Bukittinggi, Jumat (28/5/2021).
Ia menambahkan, sumbangan sebesar itu dihimpun sejak Rabu (19/05) hingga Kamis (27/05) melalui kerja sama seluruh pemuda pemudi, perangkat Nagari dan warga setempat.
"Selain mendirikan pos penggalangan dana di Jalan Raya, kita juga mengumpulkan dana dari rumah-rumah warga, toko dan pasar yang ada, semua demi membantu saudara kita di Palestina yang tengah mengalami musibah," kata dia.
Menurut dia, aksi ini dimulai karena keprihatinan terhadap korban peperangan di Palestina yang kini telah dalam situasi gencatan senjata.
"Kami bersama tokoh masyarakat setempat berinisiatif melakukan pengumpulan dana untuk saudara Muslim di Palestina yang dibombardir oleh Israel, korbannya bahkan anak-anak yang membuat kami bersemangat membantu," kata dia.
Risman mengatakan, pihaknya bekerja sama dengan Aksi Cepat Tanggap (ACT) untuk menyalurkan bantuan itu ke Palestina.
"InsyaAllah, kami sebagai penyalur dan perpanjangan tangan dari seluruh penyumbang menyerahkan ini semua ke ACT akhir pekan ini untuk disalurkan secepat mungkin," kata dia.
Nagari Taluak IV Suku bersebelahan dengan Kota Bukittinggi, daerah ini padat lalu lintas di salah satu jorongnya yaitu Jorong Jambu Air, hingga proses penggalangan dana dari pengguna jalan cukup banyak didapatkan.
"Terima kasih kepada masyarakat Nagari Taluak IV Suku dan penyumbang yang telah berpartisipasi untuk penggalangan dana ini, semoga menjadi amal ibadah bagi kita semua," kata Risman.