Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sumbar Alokasikan Rp10 Miliar Bangun Pasar Koto Baru

Pemerintah Provinsi Sumatra Barat mengalokasikan dana Rp10 miliar melalui APBD untuk membehani Pasar Kota Baru, Jalan Lintas Padang-Bukittinggi, tepatnya di Kecamatan X Koto, Tanah Datar yang terbakar akhir pekan lalu.
Ilustrasi/JIBI
Ilustrasi/JIBI

Bisnis.com, PADANG—Pemerintah Provinsi Sumatra Barat mengalokasikan dana Rp10 miliar melalui APBD untuk membehani Pasar Kota Baru, Jalan Lintas Padang-Bukittinggi, tepatnya di Kecamatan X Koto, Tanah Datar yang terbakar akhir pekan lalu.

Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit menyebutkan untuk pembenahan pasar tersebut, pemda setempat sudah menyiapkan anggaran Rp10 miliar.

“Kami siapkan Rp10 miliar, tetapi syaratnya persoalan lahan sudah harus dituntaskan oleh pemda [Kabupaten Tanah Datar],” katanya, Selasa (27/3/2018).

Menurutnya, Pasar Kota Baru yang merupakan salah satu pasar tua di Sumbar harus dibenahi dan ditata ulang, mengingat keberadaan pasar tersebut juga menjadi pangkal kemacetan di jalur Padang – Bukittinggi.

Dia mengatakan pembenahan ulang pasar tersebut dilakukan dengan pemimdahan kea rah belakang, sehingga bisa menyelesaikan kemacetan di rute tersebut setiap harinya.

Nasrul menargetkan pengerjaan untuk pembangunan ulang pasar itu akan dimulai pada tahun depan. Pembangunan pasar juga disesuaikan dengan kondisi kawasan, sekaligus mengatasi kemacetan di rute itu.

Selain itu, untuk mengantisipasi keramaian lalu lintas Padang – Bukittinggi, Pemprov Sumbar juga berencana menyiapkan jalur alternatif, sehingga memberikan pilihan rute bagi masyarakat baik dari Padang ke Bukittinggi maupun sebaliknya.

“Jadi pemda perlu siapkan emua dokumennya untuk dibawa ke Jakarta, sehingga rencana pembangunan pasar dan jalur alternatif bisa berjalan dengan baik,” ujar Mantan Bupati Pesisir Selatan itu.

Untuk jangka panjang, imbuhnya, pembenahan pasar tidak hanya dilakukan di Koto Baru, tetapi juga pembenahan Pasar Padang Luar, Kabupaten Agam yang masih berada di jalur Padang – Bukittinggi.

“Setelah Pasar Koto Baru, masih ada tugas berikutnya untuk membenahi Pasar Padang Luar, sehingga jalur Padang – Bukittinggi tidak macet lagi,” kata Nasrul.

Sebelumnya, pada Minggu (25/3/2018) sejumlah bangunan tua di Pasar Koto Baru mengalami kebakaran dan diperkirakan kerugian akibat kejadian itu melebihi Rp1 miliar.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Heri Faisal
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper